Hm, aku dulu pernah ada dalam kondisi menyalahkan diriku sendiri...when i broke up with my loved one. Dulu aku selalu berpikir...seandainya aku gak memperlakukannya spt itu, seandainya aku bisa lebih mengerti ttg dia, seandainya aku gak begini....begitu...bla bla bla....dst....dsb...Itu membuatku sangat desperate. Merasa bhw gara2 akulah semua bubar. Apalagi sikapnya juga sangat menyalahkanku....aku jadi makin merasa bersalah waktu itu. Jadilah aku sangat menyalahkan diriku sendiri dgn segala penyesalan yg lama2 membuatku down & desparate. Karena dikejar rasa bersalah itu, aku cerita ke ketua FA-ku & jawabannya beda banget dgn apa yg aku bayangkan, "Sangat bagus kalo kamu ngerti bhw kamu salah & kamu ngerti kalo kamu emang harus berubah. Banyak orang setelah putus, gak pernah mau belajar dari pengalamannya & gak mau berubah karena merasa bhw putusnya dia & mantannya karena kesalahan mantannya. Tapi sangat tidak sehat kalo kamu terus menyalahkan dirimu sendiri atas kegagalan hubungan itu. Kamu harus belajar mengampuni dirimu sendiri. Saat kamu tau kamu salah & kamu minta ampun ke Tuhan, Dia sudah mengampunimu. Semua itu tergantung bagaimana responmu thd pengampunan yg sudah Dia berikan. Kamu harus berdamai dgn dirimu sendiri & pulih. Setelah itu, kamu baru bisa mengampuni dia. Kalo kamu gak bisa mengampuni dirimu sendiri, jangan mimpi kamu bisa mengampuni orang lain. "
Aku renungkan kata2nya....Yah benar...Fase terberat yg aku harus lalui stlh break, adalah mengampuni diriku sendiri...berdamai dgn diriku sendiri. Yah, finally stlh setengah tahun lebih & prosesnya sangat tidak enak, aku berhasil melewatinya. Puji Tuhan. Aku juga belajar menerima bhw apa yg sudah terjadi dulu mungkin sekarang tidak bisa diubah lagi. Meskipun paska break-up dulu sangat pahit utk dijalani, aku harus terima kenyataan itu. Aku belajar banyak dari kesalahan2ku di masa lalu, tapi aku tidak mau terikat dgn masa laluku. Yg bisa diubah adalah masa kini & masa depan. Aku tidak mau jadi Vega yg spt di masa laluku. Pengalaman kegagalan itu memang tidak enak, tapi itulah yg membuatku berubah...itulah yg membuatku jadi lebih kuat & makin dewasa dlm bersikap sekarang ini. Hm, bahkan dalam keadaan gagal, Tuhan bisa tetap mengubahkannya jadi kebaikan utk kita. Itulah hebatnya Tuhan Yesus kita. Dari setiap kesalahan yg kita lakukan kalo kita bisa mengampuni diri sendiri, mau belajar dari kesalahan itu & tidak melakukan kesalahan yg sama di kemudian hari, akan ada banyak hal indah yg akan terjadi dalam hidup kita. Yg penting, kita harus pulih & tidak hidup dalam bayang2 masa lalu kita....karena Tuhan Yesus sudah terlebih dahulu mengampuni kita & Dia rindu utk kita bangkit dari bayang2 masa lalu kita.
Have a blessed day.
Gbu
with love and pray,
Vega (^_^)
Aku renungkan kata2nya....Yah benar...Fase terberat yg aku harus lalui stlh break, adalah mengampuni diriku sendiri...berdamai dgn diriku sendiri. Yah, finally stlh setengah tahun lebih & prosesnya sangat tidak enak, aku berhasil melewatinya. Puji Tuhan. Aku juga belajar menerima bhw apa yg sudah terjadi dulu mungkin sekarang tidak bisa diubah lagi. Meskipun paska break-up dulu sangat pahit utk dijalani, aku harus terima kenyataan itu. Aku belajar banyak dari kesalahan2ku di masa lalu, tapi aku tidak mau terikat dgn masa laluku. Yg bisa diubah adalah masa kini & masa depan. Aku tidak mau jadi Vega yg spt di masa laluku. Pengalaman kegagalan itu memang tidak enak, tapi itulah yg membuatku berubah...itulah yg membuatku jadi lebih kuat & makin dewasa dlm bersikap sekarang ini. Hm, bahkan dalam keadaan gagal, Tuhan bisa tetap mengubahkannya jadi kebaikan utk kita. Itulah hebatnya Tuhan Yesus kita. Dari setiap kesalahan yg kita lakukan kalo kita bisa mengampuni diri sendiri, mau belajar dari kesalahan itu & tidak melakukan kesalahan yg sama di kemudian hari, akan ada banyak hal indah yg akan terjadi dalam hidup kita. Yg penting, kita harus pulih & tidak hidup dalam bayang2 masa lalu kita....karena Tuhan Yesus sudah terlebih dahulu mengampuni kita & Dia rindu utk kita bangkit dari bayang2 masa lalu kita.
Have a blessed day.
Gbu
with love and pray,
Vega (^_^)
No comments:
Post a Comment